ayo kita belajar mengatur derajat pengapian motor kita,memajukan atau memundurkan sesuai keinginan kita,perlu diketahui bahwa motor stndart sudut pengapian awal 8-15 derajat pada rpm awal kemudian pada putaran menengah berubah pada 18-32 derajat kalau tidak salah,perubahan tersebut berubah karena putran mesin itu sendiri. cara mengukur derajat pengapian itu ialah, 1 karena magnet itu bulat maka alat ukur kita busur derajat. 2 kita tentukan kalau 0 derajat terletak di posisi piston top atas. 3 tandai titik tengah pulser di mana kita akan mengukur derajat pengapian.tonjolan di badan magnet adalah penentu sinyal pengapian bilia melewati pulser,pulser akan memrintahkan cdi untuk memantikan api ,api keluar disaat akhir tonjolan di magnet melewati pulser, tonjolan magnet dan pulser itulah cara mengukur derajat pengapian motor kita, semoga dapat dipaham dan ada manfaat.
Mas kalau mau majuin timing pengapian itu geser magnetnya kekiri apa kekanan, kalau saumpama kita berada di kiri motor dan menghadap ke magnet dg catatan kita gerinda spi magnet motornya
magnit kerjanya melawan arah jarum jam. kalau mau majuin timing pengapian kita potong tonjolan sinyal bagian kanan.bukan spi magnitnya. tonjolan sinyal itu di sisi atas magnit.
Mas kalau mau majuin timing pengapian itu geser magnetnya kekiri apa kekanan, kalau saumpama kita berada di kiri motor dan menghadap ke magnet dg catatan kita gerinda spi magnet motornya
ReplyDeletemagnit kerjanya melawan arah jarum jam. kalau mau majuin timing pengapian kita potong tonjolan sinyal bagian kanan.bukan spi magnitnya. tonjolan sinyal itu di sisi atas magnit.
DeleteBerarti tonjolan sinyalnya harus menjauhi posisi pulser yg berada tetep di kalter ya mas
Delete